Disway Awards

Posisi Tidur saat Asam Lambung Naik: Cara Praktis untuk Mengurangi Keluhan di Malam Hari

Posisi Tidur saat Asam Lambung Naik: Cara Praktis untuk Mengurangi Keluhan di Malam Hari

Posisi tidur yang tepat dapat menjadi cara yang sederhana namun efektif untuk mencegah asam lambung naik dan mengganggu istirahat malam. - Foto freepik--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Naiknya asam lambung saat tidur sering membuat malam terasa panjang dan tidak nyaman. Banyak orang merasakan sensasi panas di dada, tenggorokan seperti terbakar, hingga sulit tidur karena rasa perih yang datang tiba-tiba. 

Kondisi ini umum terjadi pada penderita refluks asam atau GERD, yaitu ketika asam dari lambung bergerak naik menuju kerongkongan. 

Meski banyak yang langsung mencari obat sebagai solusi cepat, sebenarnya ada langkah sederhana yang sering terlupakan namun sangat berpengaruh: memperbaiki posisi tidur

Dengan memilih posisi tidur yang tepat, aliran asam lambung bisa lebih terkendali sehingga keluhan tidak mudah muncul.

BACA JUGA:Fakta Gelap Doping dalam Dunia Olahraga Modern

Mengapa Asam Lambung Cenderung Naik di Malam Hari?

Saat tubuh berada dalam posisi rebahan, gravitasi tidak lagi bekerja membantu menjaga asam tetap berada di dalam lambung. 

Selain itu, otot katup di bagian bawah kerongkongan yang berfungsi menahan asam juga lebih rileks ketika kita tidur. 

Kombinasi ini membuat cairan lambung lebih mudah naik dan mengiritasi jaringan kerongkongan. Itulah sebabnya banyak penderita GERD merasakan gejala lebih parah pada malam hari dibandingkan siang hari.

BACA JUGA:Bolehkah Minum Obat dengan Air Dingin? Ini Penjelasan Lengkapnya

Rekomendasi Posisi Tidur untuk Meringankan GERD

1. Tidur Miring ke Kiri

Ini adalah posisi yang paling dianjurkan oleh banyak dokter dan ahli kesehatan. Secara anatomi, lambung terletak di bagian kiri perut. Ketika kamu tidur miring ke kiri, posisi ini membantu asam tetap berada di bagian bawah lambung sehingga lebih sulit bergerak naik ke kerongkongan. 

Aliran makanan di dalam sistem pencernaan juga lebih lancar, yang akhirnya menurunkan risiko refluks. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa tidur miring ke kiri bisa secara signifikan mengurangi intensitas rasa panas dan perih pada penderita GERD.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: