Disway Awards

Korsleting Genset Diduga Picu Kebakaran Hebat di Bengkel Krisna Motor, Kerugian Capai Rp8 Miliar

Korsleting Genset Diduga Picu Kebakaran Hebat di Bengkel Krisna Motor, Kerugian Capai Rp8 Miliar

Kerugian akibat kebakaran di Bengkel Krisna Motor diperkirakan mencapai Rp8 miliar-Foto Enrique Ferari -

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Kobaran api melahap habis Bengkel Krisna Motor yang berlokasi di Jalan Garuda No. 5 dan 6, Kelurahan Beringin Raya, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung, pada Kamis (13 November 2025) sore.

Diduga kuat, kebakaran dipicu oleh korsleting pada genset yang tengah beroperasi. Meski menimbulkan kerugian besar hingga Rp8 miliar, berdasarkan informasi sementara, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Menurut keterangan Babinsa setempat, Sertu Edwin A.P., insiden bermula sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu, seorang karyawan bengkel bernama Heru (32) menyalakan genset untuk keperluan operasional bengkel.

“Sekitar satu jam setelah genset dinyalakan, diduga terjadi korsleting yang memercikkan api. Percikan tersebut mengenai bahan-bahan mudah terbakar di sekitar mesin dan langsung menimbulkan kobaran api,” ungkap Sertu Edwin di lokasi kejadian.

BACA JUGA:Gudang Krisna Motor Bandar Lampung Ludes Terbakar, Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api

Kebakaran cepat membesar karena di sekitar area terdapat banyak material mudah terbakar seperti oli, ban, dan tiner. Dalam hitungan menit, api menjalar hingga menghanguskan hampir seluruh bangunan bengkel.

Kobaran api tidak hanya melalap bengkel, tetapi juga menjalar ke dua dapur rumah warga di sekitar lokasi. Asap pekat membumbung tinggi, sementara warga panik berusaha menyelamatkan barang berharga dan menjauh dari area berbahaya.

“Suasananya mencekam, apinya besar sekali dan cepat menjalar,” ujar salah seorang warga yang menyaksikan kejadian itu.

Petugas pemadam kebakaran Kota Bandar Lampung segera dikerahkan ke lokasi untuk mengendalikan api yang semakin membesar.

BACA JUGA:Bapenda Tempel Stiker pada Reklame Penunggak Pajak, Gacoan Antasari Jadi Sorotan

Sebanyak 17 unit mobil pemadam kebakaran dan 1 unit water cannon milik Polresta Bandar Lampung diterjunkan ke lokasi kejadian. Proses pemadaman berlangsung sulit karena api sudah terlanjur menjalar ke seluruh bangunan dan sebagian rumah warga.

Proses pemadaman dan evakuasi dipimpin langsung oleh Kapolres Bandar Lampung Kombes Pol Alfret Jakob Tilukay. Petugas bekerja ekstra keras di bawah terik matahari dan asap tebal yang membatasi pandangan.

“Kami bersama seluruh instansi terkait bergerak cepat untuk meminimalisir dampak kebakaran dan memastikan tidak ada korban jiwa,” tegas Sertu Edwin.

Diperkirakan, total 35 tangki air digunakan selama proses pemadaman yang berlangsung hingga menjelang sore.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: